Sejarah Singkat Pon.Pes. Nurul Huda Pringsewu
Sekitar pada tahun 1950 terjadi peperangan di
Jawa Tengah melawan belanda. KH. Abdullah Sayuti pendiri Nurul Huda dan KH.
Gholib termasuk pejuang kemerdekaan yang menjadi buronan antek-antek belanda.
Karena kejaran tersebut beliau berdua beralih tempat ke pulau lampung, dan
bermukim di pringsewu. Keduanya lalu membagi wilayah dalam menyebarkan Islam
yakni KH.Gholib wilayah Pringsewu Barat dan KH.Abdullah Sayuti wilayah
Pringsewu Selatan.
Pondok pesantren Nurul Huda didirikan pada tahun 1966.
Awal
mulanya KH.Abdullah Sayuti membangun surau panggung kecil dan sederhana, yang
oleh masyarakat sekitar dinamakan Nurul Huda. Surau itu beliau fungsikan untuk
menyebarkan agama Islam disekitar masyarakat pringsewu.
Semakin hari banyak warga bertambah banyak dalam mengikuti kegiatan
mengaji yang beliau asuh, sehingga beliau mulai membuat asrama untuk sebagian
warga yang bermukim jauh dari surau tersebut. Kebanyakan santri asuhan beliau
dulu tidak sepenuhnya menetap dalam pesantren atau disebut juga santri kalong.
Perkembangan dan pembangunan nurul huda
Selanjutnya
pada tahun 1860, mulai membangun pemukiman santri dan Madrasah Ibtidaiyah yang
menampung santri yang ingin menetap dan memperdalam ilmu agama dan pengetahuan
umum.
1983-2000
perkembangan santri Nurul Huda sangat pesat, sekitar tahun 1988 Madrasah
Ibtidaiyah diganti dengan Madrasah Diniyah. Dan tahun 2000 betambah Madrasah
Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah berikut menyusul KBIH.
Tahun 2012 yayasan pesantren
Nurul Huda mendirikan SMK Keperawatan. Tahun ini juga menjalin hubungan
koperasi dengan BMT Sidogiri milik Pesantren Sidogiri Pasuruan Jawa Timur. Dari tahun 2007 hingga saat ini, Pondok Pesantren
Nurul Huda masih terus membangun dan mengembangkan sarana santri putra maupun
putri.
1 pondok 5 lokasi (komplek)
Sehingga pada tahun ini Pondok
Pesantren Nurul Huda memiliki 3 lokasi santri putri dan 2 lokasi santri putra,
yaitu :
- Banat 1 (Mariatul Fauziah) diasuh Hj.Almukarromah
- Banat 2 (Al-Fuadiyah) diasuh KH. Fuad Abdillah
- Banat 3 (Al-Aziziah) yang diasuh Hj. Hamdanah, AS.
- Banin 1 (Nurul Huda Pusat) diasuh KH. Moh. Shohib, AS.
- Banin 2 (Al-Husein) diasuh H. Ahmad Husein, AS.
Assalamualaiku. Semoga bisa di lengkapi lagi nggeh mas. Mugi2 berkah lan manfaat.
BalasHapusNjeh mbae. Nasih kurang data soalnya
BalasHapus